Idul Adha, Masyarakat Dihimbau Tetap Patuhi Prokes

Himbauan itu disampaikan Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kementerian Agama (Kemenag), Adib
Himbauan itu disampaikan Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kementerian Agama (Kemenag), Adib
banner 120x600

PORTALBEKASI.COM – Saat pelaksanaa Hari Raya Idul Adha 1443 H, masyarakat dihimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes). Himbauan itu disampaikan Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kementerian Agama (Kemenag), Adib.

Baca juga : Jelang Idul Adha, Harga Cabai Merangkak Naik

“Kami berharap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan saat Hari Raya Iduladha 1443 H, karena bukan hanya terkait pandemi Covid-19, tetapi juga untuk mencegah penularan penyakit mulut dan kuku atau PMK,” terang Adib, Selasa (15/7).

Baca juga : Resah Dengan Harga Minyak Goreng, Yayasan Pelangi Mandiri Lakukan Ini

Adib menjelaskan, penerapan prokes tidak hanya saat pelaksanaan salat id dan penyembelihan hewan kurban saja, tetapi juga saat melakukan pembagian daging kurban.

“Jadi pelaksanaan protokol kesehatan ini juga dilakukan saat pembagian daging kurban. Ini tentu perlu peran kita semua agar pelaksanaan Hari Raya Iduladha 1443 H tetap kondusif dan aman,” tegasnya.

Baca juga : Di Pebayuran Baru Sumberurip yang Gelar Pordes

Mantan Kepala Kanwil Kemenag Jawa Barat ini meminta penyelenggara kurban untuk menggunakan kantung yang ramah lingkungan dan mudah didaur ulang. Menurutnya, beberapa daerah Indonesia memiliki cara dalam membungkus makanan, termasuk daging.

Baca juga : Dispora Kunjungi Pebayuran, Ini yang Akan Kelola Lapangan Basuki Rahmat

“Ketika membagikan daging kurban, sebaiknya gunakan nomor antrean. Selain itu, pilih kantung daging yang ramah lingkungan. Beberapa wilayah di Jawa Barat misalnya, menggunakan boboko yang terbuat dari bambu. Saya kira ini sekaligus memberdayakan kreativitas masyarakat,” katanya. (*)